Ahmad Dhani buka suara. Nama Dewa 19 memang sudah tak perlu diragukan lagi kepoulerannya di negeri ini. Meski lahir ditengah bermunculannya grup band sejak tahun1990-an, Dewa 19 tetap masih bisa menjaga eksistensinya sampai sekarang. Hingga kemudian saat banyak band tahun 1990-an yang bubar, Dewa 19 masih bisa bertahan hingga sekarang. Dari sini pentolan Dewa 19 Ahmad Dhani buka suara tentang eksistensi band Dewa 19 tersebut.
Melalui vlog-nya berjudul “VIRALL!!! AHMAD DHANI : Inilah perbedaan DEWA 19 dengan band-band Indonesia lainnya” Ahmad Dhani mengatakan bahwa banyak orang yang masih belum menyadari perbedaan antara Dewa 19 dan band-band lain. Menurut pria kelahiran Surabaya, 26 Mei 1972 ini perbedaan Dewa 19 dan band lain adalah ada pada pemain keyboardnya.
“Misalkan Dewa 19 dengan PADI. PADI itu enggak punya pemain keyboard. Misalnya juga perbedaan Dewa 19 dengan Sheila on 7. Sheila on 7 itu enggak punya pemain keyboard. Jadi bisa dipastikan soal sound dan lain-lainnya lebih kaya band yang punya pemain keyboard. Rumusnya kira-kira seperti itu,” kata Dhani.
Lebih lanjut Dhani menjelaskan Dewa 19 dan band Kahitna yang punya pemain keyboard yakni Yovie Widianto. Menurutnya, Kahitna dan Dewa 19 tetap memiliki perbedaan dimana pemain keyboard Kahitnya bukan pemain synthesizer.
“Yovie Widianto itu pemain piano. Dia bukan pemain synthesizer. Sedangkan di Dewa 19 itu mostly synthesizer, mostly electronic,” ujar Dhani.
Ahmad Dhani Buka Suara dan Tak Ingin Dianggap Terhebat
Dari pernyataannya tersebut, Dhani tidak ingin lantas dianggap sebagai orang yang lebih hebat dari band-band lain. Penjelasannya tersebut diakuinya hanya sebagai gambaran tentang perbedaan mencolok antara Dewa 19 dan band-band lain di Indonesia.
“Saya hanya menerangkan dari sisi sound berbeda, karena akan lebih kedengaran elektronik Dewa 19 dengan adanya pemain keyboard, synthesizer, dan programmer,”ucap Dhani.
Baca Juga: Ari Lasso Buka Rahasia Dirinya, Ahmad Dhani dan Dewa 19
Lebih lanjut Dhani menyatakan bahwa Dewa 19 harusnya bangga memilki keyboardis yang memiliki kemampuan berbeda seperti dirinya. Dari sinilah kemudian Dewa 19 menjadi band yang berbeda dari band-band papan atas di indonesia.
“Dari empat band terkenal yang saya sebutkan tadi, mereka tidak memiliki pemain keyboard. Maka dari itu, Dewa 19 beruntung memiliki pemain keyboard seperti saya,” ujar Dhani.
