Blog

Welcome to my blog

Uncategorized

Eza Gionino Dilaporkan ke Polisi Karena Dituduh Belum Bayar Ikan Arwana

Eza Gionino/https://www.popbela.com/

Eza Gionino Dilaporkan ke Polisi. Perseteruan antara Eza Gionino dengan Qory Supiandi ternyata masih saja terjadi. Setelah perselisihan soal ancaman Qory kepada keluarga Eza, kini perseteruan baru muncul karena Eza yang dianggap tidak membayar ikan arwana.

Diberitakan sebelumnya, Eza yang memesan ikan arwana pada arwana memang merasa tertipu karena mendapati ikannya yang cacat. Mendapati penipuan dan ancaman, Eza pun sebelumnya telah melaporkan Qory ke pihak berwajib. Tapi setelah kasus ini, sekarang giliran Qory melalui kuasa hukumnya Lisa V yang melaporkan Eza atas tuduhan penipuan serta pencemaran nama baik melalui media elektronik. Laporan Qory di polisi sendiri sudah tedaftar di Polres bogor dengan nomor TBL/170/I/YAN.2.5/2020/SPKT PMJ.

Menurut Lisa V, Eza Gionino sampai sekarang masih belum membayar ikan arwana yang dijual Qory. Padahal ikan arwana yang ada sudah berada di tangan Eza. Dari sinilah kemudian Lisa dan Qory melaporkan Eza dengan tuduhan penipuan serta pencemaran nama baik melalui media elektronik.

“Saya melaporkan tindak pidana yang diduga penipuan melalui media media elektronik atau pencemaran nama baik, UU ITE (terhadap Eza Gionino). Ini terkait saudara E belum bayar ikan, satu. Yang kedua ikan masih dikuasai sama saudara E,” tutur Lisa.

Pencemaran Nama Baik

Berkaitan dengan pencemaran nama baik, Lisa menyatakan bahwa Eza dianggap telah membuat pernyataan yang tak sesuai di media sosial.

“Kemudian yang paling menyangkut UU ITE adalah pada saat saudara E membuat status, pernyataan di akun sosial media yang dimana di situ konsumsi publik, khususnya grup Asosiasi Arwana se-Indonesia,” kata Lisa.

Pernyataan Eza di media sosial yang membuat kliennya merasa dirugikan dan dicemarkan nama baiknya adalah dengan menyebut Qory seorang penipu.

“Padahal saat ini yang kedudukanya merasa ditipu adalah klien saya, di mana dia (Eza Gionino) belum bayar ikan, tetapi seolah-olah ngomong ke mana-mana telah ditipu,” tutur Lissa.

Eza Gionino Dilaporkan ke Polisi dan Tuduhan Pansos

Menanggapi pelaporan Qory atas dirinya, Eza melalui akun Instagramnya @ezagio, menyatakan bahwa yang dilakukan Qory ini tidak lain untuk pansos (panjat sosial). Dirinya pun mengaku tidak akan memperdulikannya.

“Entah mau anda itu apakah Pengalihan isu/Pansos saya sama sekali tidak perduli,” tulis Eza.

Mengklarifikasi soal pembelian ikan arwana tersebut, Eza membantah telah menggelapkan uang sebesar Rp 12 juta. Dirinya hanya heran mengapa Qory sampai melaporkannya sedangkan orang yang menagih uang pun tidak ada.

“Saya cuma enggak habis fikir untuk apa saya penggelapan kalau hanya Rp 12 juta rupiah,” lanjut Eza.

Baca Juga: Dapat Ancaman dari Penjual Ikan Arwana, Eza Gionino Tak Peduli Masuk Penjara Lagi dengan Lapor Polisi

Selain binggung tidak ada orang yang menagih, dirinya yang waktu itu masih di penjara mengaku bahwa dirinya tak tahu ke mana jika ingin mengembalikan ikan tersebut, sementara tidak ada satu orang pun yang datang.

“Justru saya yang bingung ini ikan kenapa enggak ada yang ngambil? Kalau saya mau kembalikan juga harus ke siapa? Orangnya saja di penjara!. Dan kalau saya mau kembalikan juga harus ke siapa? Client anda merasa terzolimi?” tulis Eza.

You Might Also Like